Selasa, 30 Oktober 2018

#BerisiBukanBerartiBerat





Mau balik lagi deh nulis di blog mumpung ada waktu lowong. Daripada di note aja terus hilang, jadi gak ada kenangannya hehehe. 
Kali ini mau ngobrol-ngobrol santai aja. Ngobrol yang berisi itu bukan berati orolan berat.
Sering dari cerita-cerita tentang keseharian tapi bisa diambil maknanya alias bernilai. Ditulisan kali ini saya cerita sedikit tentang obrolan di tahun 2014 awal saya kuliah. Obrolan itu antara Om saya dan ada beberapa sanak saudara. Saya ingat betul dia menceritakan masa-masa kuliahnya. Keseruan demi keseruan kami dengarkan. Tapi dari seluruh cerita yang ia berikan, satu yang saya tangkap bahkan sebisanya saya jalani.
Katanya gini :
“Kalau Om nih ya, sebisa mungkin selalu mengabarkan hal yang baik kepada orang tua. Jauh dari orang tua pasti bikin khawatir. Kalau lagi susah, sebisanya gausah dikabarin. Justru itu bikin kita jadi lebih kuat. Kenapa kabar baik? Ya motivasi aja supaya banyak hal baik yang kita lakukan dan kita kabarkan ke orang tua, minimal kita sehat”.
Kebetulan kami sama-sama menjadi anak rantau. Om kuliah di Bandung, saya di Yogyakarta. Dan kami tinggal di Kalimantan.
Sebisa mungkin gak melakukan hal-hal aneh, sebisa mungkin untuk menjadi sehat, atau bisa juga dengan kabar nilai kuliah bagus misalnya. Karena orang tua denger anaknya demam aja sudah patah hatinya.